Kamis, 15 September 2016

SERVIS GRATIS PRINTER USG MERK SONY SERI UPD25D

Punya printer warna buat cetak hasil USG merk Sony, seri UPD25D?

Printer ini sangat powerfull, dengan hasil cetak brillian, namun sayang cuma ukuran 3R. Pernah saya coba cetak photo hasil jepretan camera saya, hasilnya bagus sekali.

Penasaran kenapa bisa buat cetak photo, bukannya hasil USG?

Mesin USG, semuanya memiliki yang namanya sistem operasi. Bisa JAVA, Android, IBM, Unix, maupun Windows, yang membuatnya beda dari komputer desktop adalah hardwarenya. Operator USG biasanya hanya mengerti cara mengoperasikan USG, dan gak pernah tau selain itu. Apa yang melekat di mesin USG itu hanya bisa digunakan oleh mesin USG itu, dan jika perlu tambah perangkat harus panggil teknisi khusus untuk memasangnya. Ribet, kan? Harga perangkat utama dan aksesoris USG gak ada yang murah, dan penyediaan teknisi adalah nilai tawar untuk harga tinggi ini.

Nah, yang namanya printer, itu semua sama. Bisa dipakai ke perangkat komputer apa aja, gak cuma bisa buat cetak hasil USG. Lepas aja dari USG dan hubungkan ke komputer, install drivernya, dan silahkan cetak apa aja yang diinginkan.

Begitu pula jika merasa biasa operasional printer khusus USG ini terlalu maha, silahkan ganti pakai printer apa aja yang diinginkan, yang penting USG memiliki konektor yang sama dengan printernya. Tinggal install driver, dan hasil pemeriksaan USG dapat dicetak dengan printer laser, atau inkjet, ataupun printer PPOB sekalipun.

Kembali ke printer merk SONY seri UPD25D. Untuk menekan biaya operasional biasanya ada aja ide operator USG. Paling sering dengan menempatkan empat gambar hasil USG dalam selembar kertas cetak. Ini lumrah, dan saya menyarankan ini juga. Namun, ada yang berusaha lebih keras dengan meotong kertas menjadi dua dan menggunakan pita tinta dua kali. Untuk ini saya sangat tidak menyarankan. Alasannya, pertama kertas akan tersangkut di bagian lorong keluar kertas sehingga membuat kertas lain macet atau pencetakan warna tidak sempurna. Alasan kedua, pita tinta tidak sepenuhnya berada pada kertas transfer sehingga besar kemungkinan akan lengket ke bagian pita lainnya dan memutuskan pita tinta, jika beruntung. Jika bukan pita yang putus, bisa jadi spare part dalaman printer yang akan berubah bentuk atau bahkan patah.

Dari pengalaman saya membongkar printer ini, masalahnya selalu sama, kertas sangkut di lorong keluar. Dan ukuran kertasnya setengah ukuran seharusnya.

Jika ada yang memiliki printer USG jenis ini, silahkan berbagi pengalaman mengenai permasalahan yang biasa dialami. Atau jika ada yang ingin mencoba install printer ink jet atau laser, silahkan komentari tulisan ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Silahkan berikan komentar anda tentang tulisan saya.
Saya yakin komentar anda akan lebih memperkaya warna di blog ini