Tampilkan postingan dengan label Opini. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Opini. Tampilkan semua postingan

Kamis, 09 September 2010

Penyeru Demokrasi yang Tak Demokratis

Demokrasi hanya berlaku jika menguntungkan pihaknya saja, kalau tidak menguntungkan, hancurkan saja. Mungkin ini yang ada dipikiran para penyeru ide pembakaran kitab suci Al-Qur'an. Ide itu muncul dan dipromosikan oleh sekte Gereja evangelis, Dove World Outreach Center pimpinan Terry Jones. Entah apa yang tidak mereka sukai dari isi Al-Qur'an atau umat muslim, akan tetapi tindakan mereka tetap saja telah menyangkal keberagaman suku dan agama di dunia dan kebebasan sebagai hak asasi manusia untuk meyakini dan memeluk agama yang diyakininya. Ini adalah penistaan terhadap hak asasi manusia, hak bagi seluruh penguni bumi ini yang diperjuangkan dan dipakemkan dalam piagam Magna Charta.

Jika ide pembakaran ini lahir akibat protes mereka atas rencana pembangunan masjid di wilayah dekat kejadian 11 September 1999 yang mereka yakini dilakukan oleh umat Islam, mereka salah alamat. Tindakan anarkis bisa saja dilakukan oleh suku manapun dan oleh penganut agama manapun. Lagi pula aksi kekerasan dan teror lahir pastilah ada penyebabnya yang memprovokasi para pelaku. Sehingga dengan demikian para pelaku tidak bisa diberikan cap teroris secara mutlak, dan seharusnya kasus ini diusut sampai pada penyebab aksi teror terjadi dan juga memproses para provokator yang telah menciptakan kelompok-kelompok keras tersebut. Pelaku, dan provokator adalah dua variabel yang saling berhubungan sehingga terjadi aksi, dengan demikian kedua pihak ini seharusnya diberikan hukuman yang sama beratnya.

Para pelaku teroris jangan digeneralisasi kepada kelompok yang kebetulan dimana para pelaku bergabung. Seperti halnya umat muslim, umat lainnya juga toh terbukti bisa melakukan hal yang sama. Lihat saja ke belakang saat kaum kulit putih menganggap kaum kulit hitam tidak layak bersanding sejajar dengan mereka. Aksi brutal penganiayaan dan pembunuhan marak terjadi bahkan terang-terangan. Islam tidak pernah mengajarkan umatnya berlaku kasar bahkan kepada binatang, namun umat Islam dibolehkan untuk melakukan tindakan balasan, namun demikian Allah lebih menyenangi jika hamba-Nya mau memaafkan.

Senin, 06 September 2010

StarOne - Flexi Compare

Beberapa waktu lalu saya melakukan uji banding antara layanan internetnya Flexi dan StarOne. Dari uji banding tersebut saya dapatkan bahwa secara kecepatan transfer StarOne mampu mengalahkan Flexi namun di sisi kestabilan StarOne kalah telak dari Flexi.

Walaupun kecepatan transfer cukup membanggakan namun StarOne sering mengalami disconnect, tidak seperti koneksi Flexi yang stabil tetapi lambat.

Selain dari segi koneksi internet saya juga membandingkan layanan suara kedua operator CDMA ini. StarOne sering mengalami gangguan dengan pesan "nomor yang yang anda tuju sedang di luar jangkauan, cobalah beberapa saat lagi" padahal jelas-jelas nomor yang dituju sedang aktif dan berada di sisi HP dengan StarOne yang digunakan untuk memanggil. Masalah seperti ini tidak saya alami dengan Flexi.

Hasil akhir: Sepertinya StarOne kalah telak terhadap layanan Flexi dengan nilai total 0 : 2

Gedung Wakil Rakyat Lebih Penting Daripada Rakyat

Hari ini Presiden Indonesia melakukan peninjauan ke lokasi bencana alam meletusnya gunung Sinabung yang mengakibatkan ribuan warga di sekitar gunung mengungsi ke daerah yang lebih aman. Disiarkan juga bahwa presiden telah menganggarkan bantuan sebesar Rp3.000.000.000,- untuk mengatasi bencana alam tersebut. Angka itu jauh lebih kecil dari anggaran pembangunan gedung MPR/DPR RI yang diprediksikan akan menelan biaya Rp1.600.000.000.000,- yang artinya anggaran untuk bantuan bencana alam gunung Sinabung cuma 1/533 saja, kesimpulannya bahwa pembangunan gedung MPR/DPR RI prioritasnya 533 kali lebih tinggi ketimbang nasib rakyat korban bencana alam gunung Sinabung. Jika rakyat yang telah jelas sedang mengalami musibah cuma diprioritaskan 1/533, silahkan pembaca tafsirkan sebenarnya seberapa prioritas kita di hadapan para wakil rakyat. Jika wakil rakyat kita sendiri memandang kita cuma di skala prioritas 1/533, lalu bagaimana negara lain memandang martabat rakyat Indonesia?

Indonesia adalah negeri yang sangat miskin, bukan dari hal sumber daya alamnya, tetapi dari hal sumber daya manusianya. Emas, adalah logam mulia yang berharga. Ditangan perajin profesional, emas tadi bisa menjadi lebih mahal, sedangkan ditangan si pandir emas hanya akan menjadi bongkahan logam saja dengan harga apa adanya. Air adalah pemberi kehidupan, bagi ilmuwan air adalah sumber daya yang harus dijaga kelestariannya agar tetap dapat dinikmati selamanya, bagi si pandir air adalah sumber daya yang tidak terbatas dan akan selalu ada tanpa khawatir sampai kapan dia bisa menikmati air bersih? Di mata pemimpin yang baik, rakyatnya adalah segala-galanya yang wajib dipertahankan dan ditingkatkan kesejahteraannya, sedangkan bagi penguasa rakyat adalah alat untuk bisa mendapatkan akses kekuasaan yang lebih besar lagi.

Sekali lagi, apakah sebegitu rendahnya kita rakyat Indonesia di mata wakil-wakil kita sendiri? Apakah kita masih mampu menahan malu menatap ke wajah negara-negara lainnya?
Terakhir, saya ingin bertanya: "Siapa yang merasa terasing di negeri kelahirannya sendiri selain saya?" Silahkan Anda jawab melalui fasilitas komentar di blog ini

Tips Berkendara

Menyusuri jalanan dengan kendaraan kesayangan memang menyenangkan, jangan sampai kesenangan kita sirna gara-gara petugas jalan raya meminta kita berhenti hanya gara-gara hal sepele. Dari hal sepele yang sering kita abaikan bisa saja berdampak besar saat kita berada di jalanan, siapa yang tahu apa yang akan terjadi?

Anda boleh memproklamirkan diri Anda sebagai pengendara terbaik, namun apakah orang-orang yang bersama-sama Anda menggunakan jalan memiliki kualitas yang sama baiknya dengan Anda dalam berkendara? Oleh karena itu pencegahan mesti diberlakukan sebelum kita meluncur di jalan raya.

Mulailah dengan kondisi kendaraan Anda terlebih dahulu; periksa tekanan ban, apakah ban masih layak pakai, apakah rem bekerja baik, apakah klakson berfungsi, apakah lampu sein menyala, apakah kaca spion bisa digunakan untuk melihat ke belakang, dan apakah bahan bakar masih cukup?

Kemudian kondisi tubuh Anda sendiri, sebaiknya Anda menggunakan sepatu untuk mengurangi resiko cidera bila terjatuh, gunakan juga jaket tebal, sarung tangan yang bisa memudahkan memegang setang, gunakan celana panjang tebal, masker, dan terakhir helm standard.

Siapkan juga kelengkapan surat kendaraan dan lisensi mengemudi Anda, sehingga jika Anda dihentikan oleh petugas jalan raya, Anda tidak perlu panik lagi. Selain itu, sedapat mungkin untuk tidak memberikan alasan bagi petugas jalan raya untuk memberhentikan Anda dengan menaati peraturan lalu lintas, dengan demikian waktu Anda tidak akan terbuang percuma karena diberhentikan oleh petugas karena Anda melakukan sedikit kesalahan.

Oke deh, selamat berkendara. Keep safe...

Sabtu, 04 September 2010

Penyebab Utama Kecelakaan Tabung Gas Meledak

Dari sekian banyak praduga penyebab terjadinya ledakan tabung gas, faktor yang paling utama adalah manusia. Dari semua kejadian kecelakaan yang melibatkan meledaknya tabung gas dapat dilihat bahwa korban adalah orang yang memiliki pendidikan rendah, dan tidak mengenal sifat dari gas LPG yang digunakannya. Mereka tidak mengetahui cara pemasangan regulator dan bahkan mereka dengan entengnya meletakkan selang gas berseliweran bahkan terlipat seperti halnya selang air, dan ada juga yang berusaha menambal kebocoran dengan lem atau isolasi.

Faktor pengetahuan adalah penentu keselamatan dalam setiap kegiatan, termasuk menggunakan gas bertekanan tinggi. Saat program konversi minyak tanah ke gas seharusnya warga tidak cuma diberikan tabung gas gratis tetapi juga dibarengi dengan penyuluhan mengenai kegawatdaruratan pada tabung gas. Bau gas, seharusnya dikenalkan kepada semua calon pengguna LPG sehingga apabila ada kebocoran pengguna bisa langsung mengambil tindakan yang perlu dilakukan.

Selain konsumen, pihak distributor juga berperan dalam kecelakaan tabung gas yang terjadi selama ini. Oknum-oknum distributor yang nakal dan ingin memperoleh keuntungan lebih banyak dengan tega mengoplos gas ke dalam tabung yang telah tidak layak pakai.

Dan kesalahan juga terjadi pada pihak pertamina yang tidak memberikan perlindungan pada aset mereka sendiri. Tabung gas mereka tidak diberi serial number, cuma ada label SNI yang semua pemodal besar mampu untuk mengaplikasikannya. Dengan adanya serial number yang terdaftar, maka akan menyulitkan bagi pelaku penipuan untuk memalsukan tabung LPG.

Senin, 30 Agustus 2010

Translator yang Menyenangkan

Pertama kali mendengar namanya, saya kira translator ini biasa saja. Setelah mencobanya, saya takjub akan kemampuannya. Bukan cuma melakukan translasi kata per kata, tetapi translator ini juga mampu melakukan penerjemahan setiap kalimat sehingga translasi yang dihasilkan tidak aneh saat dibaca. Wow, ini suatu terobosan yang sangat membantu. Saya berikan dua jempol.

Pasangan bahasa yang didukung juga sangat beragam, dan yang membuat saya kagum jarang-jarang ada translator sebagus ini yang mendukung bahasa Indonesia. Bahasa Indonesia tidak cuma bisa diterjemahkan ke bahasa Inggris, tetapi juga bisa ke bahasa lainnya. Sudah saya coba dan hasilnya sungguh mencengangkan. Salut buat pengembang.

Jika teman-teman mencari translator yang akurat, saya sarankan untuk menggunakan translator ini. Translator ini merupakan add ons browser Firefox. Jadi saya sarankan bagi teman-teman untuk menginstall Firefox juga.

Translasi dari bahasa Indonesia ke Inggris saya nilai sudah sangat baik, namun sayangnya translasi dari Inggris ke Indonesia masih menjadi kekurangan seperti halnya translator lainnya.


Selasa, 24 Agustus 2010

Pelecehan Indonesia

Indonesia dilecehkan!

Itu yang semua pendemo katakan. Tapi coba pikir lagi, apakah benar kita dilecehkan atau kita melecehkan diri sendiri? Suatu hubungan pastilah ada timbal balik, apa yang kita lakukan akan mendapat reaksi dari rekan hubungan kita.

  1. Lihatlah rakyat yang harus diburu petugas untuk mencari sesuap nasi
  2. Lihatlah mahasiswa yang dengan entengnya tawuran cuma gara-gara yang mereka katakan "harga diri"
  3. Lihatlah 2 kubu warga bertetangga berperang cuma gara-gara hal sepele
  4. Lihatlah produsen yang menipu konsumennya
  5. Lihatlah standar keamanan konsumen yang dipandang sebelah mata
  6. Lihatlah banyaknya kematian karena standar produksi yang rendah
  7. Lihatlah orang kaya di perbatasan, ke mana mereka berobat?
  8. Lihatlah di perbatasan, produk apa yang banyak dipedagangkan
  9. Lihatlah di perbatasan, mata uang apa yang digunakan
  10. Lihatlah diri kita sendiri

Apakah pantas kita dihormati? Hormatilah diri kita sendiri, kelak negara ini akan menjadi terhormat di mata dunia.
Saat ini negara kita sangat mudah dipecah belah bahkan dengan isu "Si Anu kencing di komplek makam ini". Silahkan renungkan, seberapa tinggi level kehormatan yang berhak kita peroleh...

Sabtu, 14 Agustus 2010

PARADIGMA BERBEDA PERANG NUKLIR

Sekarang ini sedang hangat-hangatnya isu mengenai pelarangan terhadap beberapa negara utnuk mengembangkan dan pengayaan teknologi nuklir. Semua alasan itu hampir seluruhnya mengatakan bahwa jika negara-negara tersebut diberikan kesempatan mengembangkan dan memperkaya nuklir, maka dikhawatirkan akan terjadi perang nuklir. Perang nuklir menurut saya sudah pasti akan terjadi, tetapi perang yang seperti apa? Jika dikatakan perang secara harfiah, yaitu saling serang, maka dunia akan hancur dan kiamat, tidak ada yang diuntungkan. Saya lebih berpikiran untuk opsi kedua bahwa perang nuklir yang akan terjadi adalah perang siapa yang paling banyak mengumpulkan energi nuklir.

Coba anda renungkan kembali. Sumber energi minyak bumi yang saat ini sangat digemari karena mampu menghasilkan energi yang sangat besar, kita semua mengetahui sebentar lagi akan segera habis. Energi lain yang mampu menyamai energi minyak bumi adalah nuklir. Jadi, tentulah negara yang paling banyak cadangan nuklirnya akan menjadi penguasa energi dunia, super power, dan pengendali dunia.

Dengan menghancurkan dunia tidak ada yang diuntungkan, dengan menghancurkan kesempatan pihak lain, maka kejayaan ada ditangan. Bayangkan, ada berapa juta penduduk bumi ini, jika cuma ada satu produsen energi, bayangkan saja keuntuntungan yang bisa diperoleh???